Bingung cari info cara terbaru maintenance / perawatan filter air agar tahan lama medianya? Filter air adalah pahlawan tanpa tanda jasa di rumah kita, memastikan air yang bersih dan aman untuk minum, mandi, dan memasak. Namun, seperti halnya pahlawan mana pun, alat juga membutuhkan perawatan agar tetap prima dan bekerja optimal. Bayangkan, apa gunanya memiliki filter air jika ia tidak mampu menyaring kotoran dengan baik atau bahkan lebih parah, malah menjadi sarang bakteri? kebanyakan suka beli tapi lalai perawatan. apa kita salah satunya.. hehehe sedikit bercanda.
Perawatan filter air yang tepat tidak hanya menjamin kualitas air yang Anda konsumsi, tetapi juga memperpanjang usia pakai filter, menghemat pengeluaran Anda dalam jangka panjang. Artikel ini akan membahas secara tuntas cara-cara terbaru dan paling efektif dalam merawat filter air agar tahan lama.
Mengapa Maintenance Filter Air Sangat Penting?
Banyak dari kita cenderung melupakan keberadaan filter air sampai ia mulai menunjukkan tanda-tanda masalah. Padahal, perawatan rutin adalah kunci. Berikut beberapa alasannya:
Menjaga Kualitas Air: Ini adalah alasan utama. Filter yang bersih dan berfungsi baik akan menyaring sedimen, klorin, karat, dan kontaminan lainnya secara efektif, memastikan air yang keluar dari keran Anda selalu jernih dan aman.
Mencegah Penumpukan Bakteri: Filter yang tidak dirawat bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur. Ini tentu saja akan membuat kualitas air Anda justru menurun drastis.
Memperpanjang Umur Filter: Dengan perawatan yang tepat, Anda dapat menghindari kerusakan dini pada elemen filter dan komponen lainnya, sehingga filter air Anda dapat digunakan jauh lebih lama dari perkiraan.
Menghemat Biaya: Filter yang dirawat dengan baik tidak memerlukan penggantian yang sering. Ini berarti Anda tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk membeli filter baru setiap beberapa bulan.
Meningkatkan Efisiensi Aliran Air: Filter yang tersumbat akan mengurangi tekanan air di rumah Anda. Dengan membersihkan atau mengganti media filter secara teratur, aliran air akan tetap lancar.
Agar Filter Air Tidak Mampet : jika kurang perawatan backwash tabung filter akan mudah mapet sehingga kluaran air jadi mengecil. air mampet bisa membuat pompa jadi berat sehingga gampang rusak juga.
Tanda-tanda Filter Air Anda Butuh Perhatian Segera
Sebelum kita menyelami lebih dalam cara perawatannya, penting untuk mengenali tanda-tanda filter air Anda membutuhkan perawatan atau penggantian:
Penurunan Tekanan Air: Ini adalah indikator paling umum. Jika air mengalir lebih lambat dari biasanya, kemungkinan filter Anda tersumbat.
Perubahan Rasa atau Bau Air: Air yang terasa aneh atau memiliki bau tidak sedap (seperti klorin, tanah, atau logam) menunjukkan filter tidak lagi efektif menyaring kontaminan.
Perubahan Warna Air: Jika air terlihat keruh, berwarna kekuningan, atau kecoklatan, filter Anda mungkin sudah jenuh.
Lamanya Penggunaan: Setiap filter memiliki perkiraan umur pakai. Jika sudah melewati batas waktu yang direkomendasikan pabrikan, sebaiknya segera periksa atau ganti.
Cara Terbaru Maintenance Filter Air agar Tahan Lama
Berikut adalah panduan lengkap dan terupdate untuk merawat filter air Anda:
1. Pahami Jenis Filter Air Anda
Ada berbagai jenis filter air, dan masing-masing memiliki kebutuhan perawatan yang sedikit berbeda:
Filter Sedimen: Menyaring partikel padat seperti pasir, karat, dan lumpur. Perlu dibersihkan atau diganti secara berkala (umumnya 3-6 bulan).
Filter Active Carbone: Mengurangi klorin, bau, dan rasa tidak sedap. Umumnya perlu diganti setiap 6-12 bulan.
Filter Penjernih Air Sumur/PAM dengan Media Khusus: Menggunakan media seperti pasir silika, karbon aktif, manganese zeolit, atau ferrolite super untuk mengatasi masalah air tertentu (misalnya, bau besi, air kuning). Media ini perlu dicuci (backwash) secara rutin dan diganti secara berkala (setiap 1-3 tahun, tergantung kualitas air baku).
2. Jadwalkan Pencucian Balik (Backwash) Secara Rutin (untuk Filter Media)
Jika Anda menggunakan filter air dengan media seperti pasir silika, karbon aktif, atau mangan zeolit, backwash adalah kunci utama perawatannya. Proses ini membalikkan aliran air untuk membersihkan kotoran yang terperangkap di media filter dan membuangnya.
Frekuensi: Idealnya, lakukan backwash minimal 2-3 kali seminggu, atau bahkan setiap hari jika kualitas air baku Anda sangat buruk atau penggunaan air sangat tinggi.
Langkah-langkah: ( tabung frp 1054 dan 1354 )
Tutup keran air bersih setelah filter.
Posisikan tuas kepala filter ke "BACKWASH".
Biarkan air mengalir hingga jernih (sekitar 5-10 menit).
Posisikan tuas ke "RINSE" (untuk memadatkan kembali media). Biarkan air mengalir hingga jernih (sekitar 2-3 menit).
Kembalikan tuas ke posisi "FILTER" atau "SERVICE".
3. Ganti Kartrid Filter Sesuai Jadwal
Ini adalah salah satu aspek terpenting dalam perawatan filter air. Mengabaikan penggantian kartrid filter yang sudah jenuh akan membuat filter tidak berfungsi, bahkan bisa menjadi sumber masalah baru.
Ikuti Rekomendasi Pabrikan: Setiap kartrid filter memiliki umur pakai yang direkomendasikan. Patuhi jadwal ini sebagai panduan utama.
Perhatikan Kualitas Air Baku: Jika air di daerah Anda sangat kotor atau mengandung banyak sedimen, Anda mungkin perlu mengganti kartrid lebih sering dari yang direkomendasikan.
Siapkan Cadangan: Selalu siapkan kartrid filter cadangan agar Anda bisa segera mengganti saat diperlukan.
4. Periksa dan Bersihkan Housing Filter
Bagian luar filter, atau housing, juga perlu diperhatikan.
Bersihkan Secara Teratur: Saat mengganti kartrid filter, bersihkan bagian dalam housing dengan sikat dan sabun lembut untuk menghilangkan lendir atau penumpukan.
Periksa O-ring: O-ring adalah segel karet yang mencegah kebocoran. Periksa apakah ada retakan atau kerusakan, dan lumasi dengan pelumas silikon food-grade untuk menjaga elastisitasnya. Ganti jika rusak.
5. Sanitasi Sistem Filter Air Secara Berkala
Sanitasi membantu membunuh bakteri atau biofilm yang mungkin tumbuh di dalam sistem filter.
Gunakan Pembersih Khusus: Beberapa filter air, terutama sistem RO, direkomendasikan untuk disanitasi dengan larutan pembersih khusus secara berkala (misalnya, setiap penggantian filter).
Ikuti Petunjuk: Pastikan untuk mengikuti petunjuk sanitasi dari produsen filter Anda.
Kapan Harus Memanggil Teknisi Jasa servis Filter Profesional?
Meskipun banyak perawatan filter air dapat Anda lakukan sendiri, ada kalanya Anda membutuhkan bantuan ahli. Pertimbangkan untuk memanggil profesional jika:
Anda tidak yakin dengan jenis filter atau cara perawatannya.
Ada masalah yang tidak bisa Anda identifikasi atau perbaiki sendiri (misalnya, kebocoran yang terus-menerus, penurunan kualitas air drastis setelah perawatan).
Anda membutuhkan layanan jasa service ganti media filter air yang komprehensif dan profesional.
Untuk kebutuhan tersebut, Anda bisa mengandalkan layanan dari ahlinya. Kunjungi
Kesimpulan
Merawat filter air Anda adalah investasi kecil yang akan memberikan dampak besar pada kualitas air dan umur panjang sistem filtrasi Anda. Dengan menerapkan tips perawatan terbaru ini, Anda tidak hanya memastikan air yang bersih dan sehat untuk keluarga, tetapi juga menghemat waktu dan uang dalam jangka panjang. Ingat, filter air yang terawat adalah filter air yang bahagia, dan air yang bahagia adalah kunci kesehatan keluarga Anda!
Apakah Anda sudah memeriksa kondisi filter air Anda hari ini? Mulailah rutinitas perawatan sekarang juga dan rasakan perbedaannya!