Jenis Kombinasi Media Filter Air yang Bagus untuk Air Bersih Maksimal
Apakah kamu masih bingung memilih kombinasi media filter air yang tepat? Memilih filter air saja tidak cukup—komposisi atau kombinasi media filter di dalamnya adalah kunci utama agar penyaringan air efektif dan sesuai dengan kondisi air di lokasi Anda. Banyak orang salah kaprah dalam memilih media filter, padahal tidak semua media cocok untuk semua jenis air.
Dalam artikel ini, kami akan membahas jenis-jenis kombinasi media filter air yang bagus dan efisien berdasarkan fungsi, jenis kontaminan, dan kondisi air di Indonesia.
Apa Itu Media Filter Air?
Media filter air adalah material penyaring di dalam tabung filter yang berfungsi menyaring kotoran, zat kimia, logam berat, bau, dan mikroorganisme dari air tanah atau air PDAM. Contoh media filter: pasir silika, karbon aktif, zeolit, manganese, resin, ferrolite, dan lainnya.
Kombinasi
Media Filter Air yang Bagus dan Umum Digunakan
1. Pasir Silika + Zeolit + Karbon Aktif
Cocok untuk: Air PDAM atau air tanah ringan
- Pasir silika: Menyaring partikel besar seperti lumpur dan pasir
- Zeolit: Menyerap amonia dan zat kimia organik
- Karbon aktif: Menghilangkan bau, warna, dan rasa tidak sedap
✅ Kombinasi ini ideal untuk rumah tangga dan sangat populer karena efektif dan ekonomis.
2. Pasir Silika + Manganese + Karbon Aktif + Ferrolite
Cocok untuk: Air tanah berkarat dan banyak zat besi (Fe)
- Manganese dan Ferrolite: Menyaring logam berat seperti besi dan mangan
- Karbon aktif: Menjernihkan air dan menghilangkan bau logam
✅ Direkomendasikan untuk daerah dengan air sumur yang keruh dan berwarna kekuningan.
3. Pasir Silika + Resin Kation + Resin Anion
Cocok untuk: Softener (air sadah)
- Resin kation: Mengikat ion kalsium (Ca) dan magnesium (Mg)
- Resin anion: Menghilangkan sisa-sisa logam dan zat asam
✅ Kombinasi ini banyak digunakan untuk filter softener, mencegah kerak pada shower, keran, dan peralatan rumah tangga.
4. Kombinasi Lengkap 5–6 Media (Multilayer)
Contoh urutan kombinasi media filter air lengkap:
- Kerikil kasar (sebagai dasar)
- Pasir silika
- Zeolit
- Manganese atau Ferrolite
- Karbon aktif
- Resin (jika butuh air lembut)
✅ Kombinasi ini paling maksimal, cocok untuk air dengan kontaminan campuran (warna, bau, zat besi, kesadahan).
Tips Memilih Kombinasi Media Filter Air yang Tepat
- Uji kualitas air terlebih dahulu (TDS, pH, zat besi, bau)
- Sesuaikan jenis media dengan sumber air (sumur bor, PDAM, air hujan)
- Gunakan teknisi profesional untuk menyusun media berlapis agar tidak tercampur atau salah fungsi
- Ganti media filter secara berkala (6–12 bulan tergantung kualitas air)
Kombinasi media filter air yang bagus tidak bisa asal pilih—harus disesuaikan dengan kondisi air dan kebutuhan. Kombinasi media yang tepat akan meningkatkan efektivitas penyaringan, memperpanjang usia filter, dan yang paling penting: menjaga kesehatan pengguna air di rumah. Tetap gunakan layanan dari kami yaitu jasa service filter air professional agar maksimal.